Idol grup yang berisi gadis cantik ini resmi memulai operasi 2017 lalu. Berdiri sebagai sebuah grup saudari AKB48 di Jepang tetapi kenyataannya mereka tidak mengikuti kepopuleran kakak mereka. Tidak hanya popularitas yang sedikit, tetapi juga jarangnya mereka diundang untuk tampil. Pada 15 Juni 2018 masalah finansial grup naik ke permukaan. Bahkan sang manajer perusahaan menolak untuk ditemui berbulan-bulan. Dan pada tanggal 9 Juli situs TPE48 resmi ditutup tanpa alasan. Abe Maria yang digadang sebagai sosok pemimpin juga tidak memiliki penghasilan dan pulang ke Jepang. Meskipun begitu belum ada kata bubar dan hanya operasi grup dihentikan sementara.
Problema TPE48 semakin menjadi-jadi, bagaimana tidak mereka kini dianggap tidak akan mampu bertahan dengan situasi industri grup idola di Taiwan. Hanya setelah grup idola S.H.E debut tahun 2001, hampir tidak ada grup idola perempuan yang bertahan. S.H.E sendiri telah lama sukses dalam bisnisnya sendiri, meskipun belum dibubarkan, sulit untuk membuat penampilan grup dalam beberapa tahun terakhir. Kini mereka hiatus dan memiliki karir solo masing-masing, bahkan Ella menjadi mentor PRODUCE 101 China. TPE48 dinilai belum siap beroperasi bahkan jika nekat memulai meluncur maka itu akan bermasalah dan ada hal yang mengejutkan nantinya.
Sementara itu, lemahnya industri hiburan di Taiwan menjadi salah satu faktor penyebabnya. Sejak maupun internet, meskipun tidak dapat dikatakan runtuh keseluruhan, namun sulit untuk kembali ke berjaya dan hanya bisa semakin turun. Penjualan album tidak lagi dilakukan, para penyanyi bertolak ke daratan Tiongkok (china mainland / RRT) untuk mencari uang dan kepopuleran. Jika terus berada di Taiwan, mereka akan kehilangan pasar mereka. Oleh sebab itu para perusahaan atau agensi hiburan Taiwan banyak mengirim artisnya ke Tiongkok termasuk dalam acara PRODUCE 101 China.
Jika TPE48 melakukan hal yang sama, dipastikan mereka tidak mendapat perhatian sebab disana sudah ada AKB48 Team SH dan SNH48 Group. Weibo remi TPE48 pun tidak mampu mendapat pengikut lebih dari 10.000 meskipun telah dibuka sejak lama. Berbeda dengan CKG48 yang beroperasi tahun 2017 ini mereka telah memiliki pengikut lebih dari 30.000 orang. Karya lagu SNH48 GROUP pun kini orisinil, lagu AKB48 mungkin tidak akan diterima baik karena SNH48 sudah memilikinya dan populer dengan hal tersebut.
Saat melakukan audisi generasi pertama banyak sekali protes terhadap TPE48. Dimulai dari siaran langsung yang jelek dan kriteria seleksi yang tidak diketahui. Setelah terpilih, banyak anggota yang menolak kontrak dengan perusahaan (dari 46 anggota yang menerima hanya 41 yang diumumkan. Bahkan channel Youtube resmi TPE48 hanya mendaptkan 8.000 subscriber dalam kurun 10 bulan. Dari semua itu, TPE48 dianggap tidak akan memiliki usia lama. Bagaimana TPE48 akan bertahan menghadapi situasi ini? Akankah mereka dibubarkan dalam kurun 2 tahun ini? Dapatkah mereka bertahan seperti para saudari mereka di luar negri dimana JKT48 akan memasuki angka ketujuh tahun?
via Anakamirikarutenani